Wah, agak sedikit nyasar nih judulnya. Keberadaan awal manusia di bumi ini masih menjadi perdebatan panjang. Banyak teori diluncurkan untuk membuktikan asal usul manusia dan bagaimana awalnya kehidupan di bumi. Beberapa teman malah sangat yakin dengan Teori Panspermia, tapi ada juga yang percaya Teori Evolusi. Tidak ketinggalan saya juga yakin dengan Teori Bapak Manusia, Nabi Adam AS. Karena sudah banyak artikel yang menulisnya jadi saya cukup mengumpulkannya saja. Check it out.
Teori Awal Kehidupan di Bumi dan Manusia
Panspermia (bahasa Yunani: πανσπερμία from πᾶς/πᾶν (pas/pan) "semua" and σπέρμα (sperma) "benih") adalah hipotesis bahwa kehidupan ada di seluruh alam semesta, karena disebarkan melalui meteoroid, asteroid, dan planetoid.
- Menurut gagasan ini, kehidupan yang dapat bertahan dari pengaruh angkasa, seperti bakteri ekstremofil, terperangkap dalam puing yang dilontarkan ke angkasa setelah tubrukan antara planet yang memiliki kehidupan dengan Benda Kecil Tata Surya.
- Bakteri akan menjadi tidak aktif selama beberapa waktu, hingga puing bertabrakan dengan planet lain. Jika permukaan planet yang baru memiliki kondisi ideal, bakteri menjadi aktif, dan proses evolusi dimulai.
- Panspermia bukanlah teori untuk menunjukkan bagaimana kehidupan dimulai.Gagasan yang berhubungan, tetapi terpisah, yaitu eksogenesis (bahasa Yunani:ἔξω (ekso, "luar") dan γένεσις (genesis, "asal usul")), merupakan hipotesis yang lebih terbatas. Hipotesis tersebut mengusulkan bahwa kehidupan di Bumi berasal dari suatu tempat lain di tata surya.
Teori Evolusi
Teori evolusi menurut Jean Lamarck
- Evolusi organik terjadi karena perubahan-perubahan yang disebabkan oleh pengaruh lingkungannya dapat diturunkan.
- Organ yang mengalami perubahan karena terus menerus dipakai akan berkembang makin sempurna dan organ yang tidak diperlukan lagi lama kelamaan perkembangannya menurun dan akhirnya rudiment atau atrofi.Teori Lamarck disanggah Weismann.
Teori evolusi menurut Charles Darwin
- Spesies yang ada sekarang adalah keturunan dari spesies-spesies sebelumnya.
- Seleksi alam sangat menentukan berlangsungnya mekanisme evolusi. Seleksi alam merupakan gagasan murni dari Darwin. Sementara teori pertama di atas telah ada sejak jama Yunani kuno, hanya saja Darwin menjelaskannya secara lebih tajam dan detil.
Adam Manusia Sempurna
Adam (Ibrani: אָדָם; Arab:آدم, berarti tanah, manusia, atau cokelat muda) (sekitar 5872-4942SM) adalah dipercaya oleh agama-agama Samawi sebagai manusia pertama, bersama dengan istrinya yang bernama Hawa. Menurut Agama Samawi pula, merekalah orang tua dari semua manusia yang ada di dunia. Rincian kisah mengenai Adam dan Hawa berbeda-beda antara agama Islam, Yahudi, Kristen, maupun agama lain yang berkembang dari ketiga agama Abrahamik ini.
Sebenarnya Teori Panspermia menurut saya bukanlah teori bagaimana kehidupan dimulai, hal itu bisa terjadi pada saat ini jika ada meteorit yang jatuh dan membawa unsur mahluk hidup dari sistem planet lain. Terserah apakah itu bakteri atau mahluk alien dalam fisik sebenarnya. Dan Teori Nabi Adam sebagai Moyang manusia terbukti dengan akal yang masih kita pakai hingga kini. Simpel contoh mudahnya, tidak ditemukan bukti bahwa Adam berjalan dengan empat kaki, karena itu kita tetap melangkah dengan dua kaki, tidak terbukti Adam pernah memiliki ekor, sebab itu pula kita saat ini tidak memiliki ekor. Perubahan fisik manusia sejak Adam hingga manusia modern adalah hasil adaptasi dari penyebaran manusia diseluruh bumi. Yang tentu saja memiliki karakter iklim geografis berbeda beda. Nah bagaimana dengan penganut Teori Evolusi?
Mutasi Genetika?
Jika benar terjadi evolusi dan mutasi genetik, kenapa kita hidup berdampingan dengan Monyet (Nenek Moyang penganut Teori Evolusi)?. Bukankah seharusnya monyet hidup pada masa yang berbeda?.Apakah monyet terlambat untuk berevolusi? Coba lihat kelainan genetika berikut ini, apakah ini juga sebuah evolusi?
Polydactyly, jemari ekstra
Polydactyly merupakan kelebihan pertumbuhan pada jumlah jari kaki dan tangan yang terjadi sejak didalam kandungan. Kalian bisa buka Om Wiki untuk detail panjang tentang Polydactyly ini. Berita Harian Warta Kota tanggal 12 Oktober 2010 menampilkan kasus yang terjadi di Indonesia, tepatnya di Sumatera Selatan , berikut cuplikannya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagaralam, dr Rasyidi mengatakan , "Memang kelebihan jari sering ditemukan pada bayi lahir, dan hal ini tidak perlu dicemaskan karena tidak ada efeknya pada gangguan kesehatan,".Pagaralam, Warta KotaSeorang bayi berusia tujuh bulan di Desa Simpang Mannak Beringin 3 RT 03, Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan, Sumatera Selatan menarik perhatian masyarakat. Pasalnya, berat badannya sudah 15 kg. Namun yang paling membuat warga tercengang adalah jari kaki dan tangannya berjumlah 24."Memang keanehan pada jari kaki dan tangan sudah sejak lahir. Waktu lahir normal dengan berat 3,5 Kg . Namun walau hanya mengkonsumsi air susu ibu (ASI), setiap satu bulan sekali saat pemeriksaan berat badan bayi itu selalu bertambah 2 Kg. Saat ini baru usia tujuh bulan beratnya sudah mencapai 15 Kg," kata Ria orangtua bayi itu, Selasa (12/10)
Si rambut abu abu
Canities dan Albino merupakan dua penyakit kelainan warna rambut. Secara alamiah, uban akan tumbuh di kepala saat kita berusia 50-an ke atas, karena di usia itu aktivitas dan kapasitas sel-sel tubuh menurun. Gejala ini disebut degenerasi sel-sel tubuh atau proses penuaan. Ketika itu terjadi, aktivitas sel melanosis juga ikut menurun dan secara bertahap akan pensiun total.
Akibatnya, produksi melanin terhambat, lalu berhenti diproduksi sama sekali. Efeknya, rambut yang semula berwarna gelap berubah menjadi putih.
Memiliki rambut uban pada usia dini memang terlihat aneh bagi kebanyakan orang. Tidak perlu minder , disebuah forum yang bisa kalian baca disini, rata rata mereka mengalami rambut uban dalam usia 3 tahun. Dan bertambah banyak ketika berusia 10 tahun. Hingga akhirnya salah seorang mengaku memiliki kelainan jantung pada usia 36 tahun. Tapi apakah rambut uban ini termasuk evolusi manusia saat ini?
Penyebabnya
Selain faktor genetis, uban dini (prematur) yang tersebar merata dapat juga disebabkan oleh terjadinya autoimmune disorder di kulit kepala. Antibodi tubuh seharusnya menyerang sel-sel asing yang masuk ke dalam tubuh, seperti bakteri atau virus. Akan tetapi, pada autoimmune disorder, karena suatu hal antibodi malah menyerang sel tubuh sendiri. Jika proses tersebut terjadi pada sel melanosit kepala, produksi melanin akan terganggu, lalu muncullah si rambut putih.
Uban lokal pun bersifat genetis. Umumnya hanya ada kemungkinan 25% dari keturunan penderita yang mendapatkan "warisan" tersebut. Uban setempat terjadi bila ada infeksi di kulit kepala yang disebabkan virus herpes, atau bisa juga akibat vitiligo.
Penyebab vitiligo belum diketahui secara pasti. Namun diduga kuat masih berhubungan dengan kasus autoimmune disorder. Kondisi ini membuat lokasi kulit yang terserang menjadi berwarna kemerahan.
Sedangkan virus herpes akan memunculkan uban hanya pada daerah yang diserang. Saat virus masih bercokol di akar rambut, warna rambut akan terus putih. Akan tetapi, ketika virus mati, rambut baru di bawah akar akan tumbuh hitam kembali. Sementara rambut di atasnya yang sudah putih akan tetap putih karena uban bersifat irreversible (warnanya tidak dapat kembali jadi hitam). Oleh karena itu, kita sering menjumpai sehelai rambut bercorak belang hitam putih.
Selain karena terganggunya melanosit, rambut berwarna putih atau pucat juga bisa terjadi karena rambut menderita kerusakan. Kerusakan mungkin saja terjadi di ujung rambut, di tengah helai rambut, atau di dekat akar rambut. Akan tetapi, ini bukan uban karena warna putih pada uban berawal dari akar rambut.
Cri du Chat sindrom, neurofibromatosis dan tuberous sclerosis semua bisa menyebabkan rambut beruban pada anak-anak, serta sindrom genetik yang menyebabkan uban prematur pada rambut.
Ada banyak lagi penyebab sindrom atau penyakit yang tercatat dan bisa dibaca disini
Nah, apakah penganut Teori Evolusi mau menganggap dua kelainan diatas sebagai evolusi manusia saat ini? padahal masih banyak contoh lain yang menyeramkan seperti kembar siam, dan terlahir tanpa anus atau bermata tiga !. Menurut saya itu semua bukan hasil evolusi manusia, so bagaimana bentuk evolusi manusia selanjutnya? atau kalian punya teori sendiri?
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar